Janji yang manis: ” ‘Kau tak ‘Ku lupakan”,
tak terombang-ambing lagi jiwaku;
walau lembah hidupku penuh awan,
nanti ‘kan cerahlah langit diatasku.
(Reff)
” ‘Kau tidak ‘kan Aku lupakan,
Aku memimpinmu, Aku membimbingmu;
‘kau tidak ‘kan Aku lupakan,
Aku penolongmu, yakinlah teguh”.
Yakin ‘kan janji: ” ‘Kau tak ‘Ku lupakan”,
dengan sukacita aku jalan t’rus;
Dunia dan kawan tiada ‘ku harapkan,
satu yang setia: Yesus, Penebus.
(Back to Reff)
Dan bila pintu sorga dibukakan,
selesailah sudah susah dan lelah;
‘Kan ‘ku dengarlah suara mengatakan:
“Hamba yang setiawan, mari masuklah”.
(Back to Reff)