Engkau Sabar Menanti
Engkau sabar menanti, sedikit tak jemu
Menunggu ‘ku bukakan bagiMu pintuku
Tuhanku ‘ku akui: ‘Ku pakai namaMu
Tetapi ‘ku biarkan di luar Rajaku
Engkau ketuk pintuku, ‘ku lihatlah jelas
Bekas luka di tangan dan muka yang welas
Sebab dosaku jua terkancing pintuku
Dan ‘Kau sabar menunggu ‘ku buka hatiku
Engkau menyapa daku dengan lemah-lembut
“Untukmu t’lah ‘Ku tahan derita kemelut
Beginikah caramu menyambut Tuhanmu
O Yesus, b’rilah ampun! Masuki hatiku
Leave a Reply